KLATEN- Pada perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56 ditengah pandemi Covid-19 dan harus menghadapi bencana Gunung Merapi yang memasuki status Siaga (Level III). Pjs Bupati Klaten Sujarwanto Dwiatmoko mengharapkan ada gerakan dari kesehatan, agar semua yang ada ditempat pengungsian untuk di swab tes.
“Saya mohon tolong ada di swab, dan pastikan swabnya cepat selesai, artinya agar ditempat pengungsian tidak timbul klaster baru, penularan Covid-19. Karena ini hari kesehatan bagus juga, kalau ntar sore secara bersama di tiga tempat kita gerakkan untuk melakukan ini. Bentuk antisipasi yang penting didalam kita memberikan rasa aman bagi warga pengungsian. Karena yang kita dengar ada masyakarat yang bilang kalau saya kesana malah ketularan covid. Keraguan ini mari kita tepis dengan memastikan yang bertugas di pengungsian dalam posisi sehat” Ujarnya saat memberikan sambutan HKN di RSPD Klaten.
Mengingat Kabupaten Klaten merupakan salah satu kabupaten yang berpotensi terdapat bencana Merapi. Menyikapi hal tersebut harus bersama-sama untuk siap siaga dan menghadapi bencana Gunung Merapi sesuai dengan bidang masing-masing, khususnya tenaga kesehatan yang bisa membantu secara bersama-sama di tempat pengungsian dan ditempat tersebut perlu dijaga.
Sujarwanto juga mengatkan kalau melihat melihat Kecamatan Kemalang sebenarnya risiko penularan antar penduduknya rendah. Karena memang di Kecamatan Kemalang yang terkonfirmasi covid sedikit, posisinya tidak ada yang mengungsi dan telah dilakukan isolasi mandiri. Kenapa menjadi risiko terjadi penularan Covid-19 karena adanya interaksi antara yang datang ingin menolong masyarakat yang terkena letusan Merapi, dipastikan kedatanganya tidak membawa virus.
Penulis Tim Pemberitaan Diskominfo Klaten
© 2020 Diskominfo Klaten Ltd. All Rights Reserved.
Konsultasi
