News Details

Waspadai Klaster Pusat Perbelanjaan

Klaten - Idul Fitri yang semakin dekat berdampak pada peningkatan aktifitas masyarakat di pusat-pusat perbelanjaan seperti pasar dan toko modern. Hal ini dinilai berpotensi meningkat penularan Covid-19 pada saat berbelanja.


Merespon hal tersebut, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Klaten akan meningkatkan razia penerapan protokol kesehatan di pusat-pusat perbelanjaan. Plt Kepala Satpol PP Klaten, Rabiman mengatakan jumlah pengunjung di pusat perbelanjaan mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari biasa. Kondisi ini berdampak terjadinya kerumunan masyarakat yang sedang berbelanja.


"Saat ini kami masih terus melakukan pemantauan. Kami juga sudah menyampaikan kepada pengelola pusat perbelanjaan untuk memastikan semua pengunjung untuk mematuhi protokol kesehatan," paparnya ditemui Senin (3/5/2021).


Menurutnya pengenaan masker menjadi poin penting bagi masyarakat yang sedang berbelanja kebutuhan hari raya. Karena itu, pihaknya meminta pengelola untuk tidak segan memberikan teguran kepada pengunjung agar terus memakai masker selama berbelanja.

"Saat ini kami juga bekerja sama dengan pemerintah kecamatan untuk memantau pusat-pusat perbelanjaan termasuk pasar tradisional. Namun pengawasannya dari pengelola," katanya.


Sementara itu, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanggulangan Covid-19, Ronny Roekmito meminta masyarakat waspada potensi munculnya klaster pusat perbelanjaan. Kerumunan yang terjadi terutama menjelang hari raya berpotensi meningkatkan penularan virus Covid-19 khususnya saat berada di satu ruangan yang sama.

"Terutama saat antri kasir. Ada tumpukan pengunjung untuk membayar barang yang dibeli. Kalau ternyata ada OTG (Orang Tanpa Gejala) dan tidak tertib memakai masker, pasti cepat sekali menyebarnya," ungkapnya.


Diakuinya meningkatan pengunjung pusat perbelanjaan menjelang hari raya tidak dapat dihindari. Pasalnya kebutuhan masyarakat menjelang idul fitri khususnya, ikut meningkat meski ada aturan peniadaan mudik.

"Kami meminta kesadaran masyarakat agar tertib dan disiplin menerapan protokol kesehatan. Terutama selalu pakai masker saat beraktifitas," ujarnya.


Tim Pemberitaan Diskominfo Klaten

Ir. H. Joko Widodo

Masyarakat disarankan untuk mengenakan masker kain yang dapat dicuci dan dikenakan berkali-kali. Untuk masker medis seperti masker bedah dan N-95 saat ini dipriotiraskan bagi dokter dan paramedis.

Konsultasikan jika mengalami gejala.

Bantu program ini dengan cara konsultasi apabila mengalami gejala, sayangilah keluarga dan saudara anda.